Dzikir Wanita Pagi Dan SOre

Bismillaahirrahmaanirrahiim...

Ya Hayyu , Ya Qayyuum , Birahmatika Astaghiitsu wa laa Takilnii ila Nafsii Thorfata 'Aini Wa Ashlih lii Sya''nii kullahu...

Perang Badar dan Pentingnya Pendidikan.!

Ingat pada sebuah perang Badar di masa Rasulullah ? Siapa sich yang tidak tahu kisah perang Badar , dimana ummat islam mengalami kejayaan atas kemenangan besar berkat pertolongan ALLAH swt . Saia rasa temand2 pasti tahu dan pernah mendengar cerita tentang perang badar . Disana lah terpahat abadi Heroisme Luar Biasa dari Laskar beriman , Panglima-panglima sejati yang tak pernah gentar berjihad dijalan Allah . Dimana kejayaan dan kemenangan yg luar biasa diraih dengan semangat jihad yang dimiliki kaum muslimin membela agama Allah swt .
Namun sayangnya , Kaum muslimin justru terluput dari fakta agung sejarah tentang arti pentingnya sebuah pendidikan disebalik kemenangan besar perang Badar , bahwa justru diperang itulah FONDASI PENDIDIKAN SUPER DUNIA mulai dibangun oleh ISlam . Disanalah islam menanam batu pertama tentang arti pendidikan yang akhirnya menjadi modal utama dunia meniti masa , yang akhirnya menjadi modal utama setiap negara meniti kemajuan .

Usai perang badar , Rasulullah tercenung menghadapi kenyataan dengan banyaknya musuh yang tertawan . Nasib orang-orang kafir itu diujung tanduk , mengingat dalm tradisi jahiliyyah , Para tawanan pasti selalu mengalami perlakuan mengerikan . Kalau mereka tidak dibunuh dan disembelih dengan cara sadis , tawanan biasanya akan dijadikan budak yang seumur hidupnya menanggung derita .

Ahirnya , Rasul mengumpulkan para sahabatnya guna membahas penanggulangan nasib 70 orang tawanan . Disebuah forum terbuka itu para sahabat mengemukakan pendapat yang berbeda-beda. H.M.H Al-Hamid Al-Husaini dalam bukunya MEMBANGUN PERADABAN SEJARAH MUHAMMAD SAW , mengisahkan bahwa Shahabat umar bin khatab mengusulkan agar seluruh tawanan dijatuhi hukuman mati , mengingat besarnya kejahatan yang telah mereka lakukan terhadap islam . maklum saja , karen umar terkenal memang berdarah panas .

Lain halnya dengan Abu Bakar Ash_Shiddiq , yang berpandangan perlunya pembebasan para tawanan sebagai kebijaksanaan untuk memperlihatkan bahwa islam bukan agama yang kasar , tetapi agama yang cinta damai dan kemurahan hati Rasulullah saw dan kaum muslimin . Langkah tersebut sangat simpatik untuk membuka dan menyadarkan musuh akan kesalahan pandangan mereka sesehingga mereka akan sadar untuk memeluk islam sebagai jalan yang benar .

Akhirnya , kemuliaan dan kelembutan hati Rasulullah memilih jalan kemanusiaan , dengan tetap menjaga keluhuran risalah islam yang menjunjung tinggi kemuliaan kemanusiaan . Para tawanan diberi kesempatan menebus dirinya , menyongsong kembali kebebasan sejati mereka tanpa dipaksa memluk islam . Rasul memberi mereka kesempatan kepada keluarga mereka untuk menebus mereka dengan uang atau berupa barang .

Anehnya , dengan kemudahan itu masih saja ada tawanan perang yang tak mampu menebus kemerdekaannya . Tapi nabi muhammad saw konsisten dengan sikap melindungi hak kemanusiaan . Apalagi Rasul menyadari tawanan itu memiliki kemampuan baca-tulis yang sangat langka dimasa itu .
"Setiap kalian harus mengajarkan baca-tulis kepada 10 orang muslimin dan keluarganya . setelah itu kalian akan ku bebaskan dan silahkan kembali kepada keluarga kalian masing-masing." Ujar Rasulullah.

Satu pertanyaan , "Kenapa tidak dijual saja sebagai budak sehingga bisa mendatangkan banyak keuntungan guna biaya perang selanjutnya ??"

"Dengan memiliki ilmu , akan mudah bagi orang mendapatkan harta benda , Dengan berpendidikan akan mudah baginya melindungi dirinya dan masyarakatnya .Ilmu adalah modal utama."

***

Dari sepenggal sejarah besar islam yang ditinggalkan Rasulullah dan para mujahid-mujahidah islam tersebut , seharusnya qt mampu mengambil dan menyimpulkan hikmah yang tersimpan sebagai buah dari perjuangan Rasul dan Shahabat juga kaum muslim .

Beberapa hikmah yang dapat qt petik dari sejarah Islam A.L :
1_>Pendidik/Pengajar (guru) dan pendidikan adalah hal yg sangat mulia dan patut dimuliakan .Bahkan profesi sebagai pendidik mampu menyelamatkan nyawa , seperti rasul memberikan kemerdekaan tawanan karna mereka mampu mengajar . seperti kata Shahabat Ali kw.:Bahwa ilmu itu akan menjagamu "

2_> Jangan malu belajar tentang sesuatu yang bermanfaat , termasuk belajar kepada musuh atau lawan sekalipun . Seperti yang dilakukan Rasulullah , mengambil manfaat ilmu dari musuh ytang tertawan .
Pepatah arab mengatakan ," Khuzzil hikmata wa laa Yadhurruka min ayyi wi'ain Kharajat --Ambillah kebenaran itu darimanapun asalnya , Tak terkecuali dari musuh yang kafir sekalipun---

3_> Dahulukan pendidikan dari harta benda , Karna Dengan Ilmu akan mudah mendatangkan harta , membantu kelancaran harta benda , Jika memiliki harta tanpa ilmu hanya akan menjadi beban dan kegelisahan .

4_> Dalam situasi segenting apapun ,-tak terkecuali dalam kondisi peperangan- keberlangsungan pendidikan adalah sangat penting untuk tetap diperhatikan dan diperjuangkan .


>> Pendidikan dan ilmu tidak melulu harus qt dapatkan dari disekolah2 formal atau dengan status pelajar or mahasiswa/i , Ilmu adalah segala sesuatu yg bisa menjadikan qt lebih pandai , tahu , bisa ,bermanfaat , mengerti dan dapat qt amalkan dalam kehidupan qt . dimanapun , apapun , kapanpun dan darisiapapun , tak terbatas tempat , waktu dan usia , ilmu itu dapat qt pelajari . Semoga qt mampu menyaring ilmu yang bermanfaat untuk membangun kemajuan peradaban & pendidikan islam demi kehidupan qt dan generasi2 islam selanjutnya untuk lebih mendekatkan diri qt kepada Jalan yang diridhoi Allah swt .. Amiin ,,<<


Sumber : TerasParas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar